“Untuk 275 orang pasien yang dirawat, hanya tersisa 28 orang yang sedang di opname dan sisanya sudah dinyatakan sehat.
Sedangkan untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 42 orang.
Terdiri atas pasien yang diduga Covid-19 karena hasil rapid tes reaktif dan pasien yang saat di rontgen menunjukkan gejala khas,” terang Jubir GTPP Covid-19 Kabupaten Banjar, dr. Diauddin.
Selanjutnya, pihak Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan, kini telah menyiapkan Karantina terpusat yang direncanakan bertempat di Asrama Haji Banjarbaru.
Diperkirakan, tempat ini mampu menampung lebih 1.000 orang.
Selain itu, telah dipersiapkan pula tenaga laboratoriun untuk melakukan swab dan petugas medis yang akan menjadi relawan di pusat karantina.(ari/aa)