BATU LICIN, Poros Kalimantan – Desa Maju Bersama di Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan kini sudah dapat merasakan listrik. Sebanyak 80 Kepala Keluarga (KK) di desa tersebut sudah dari lama tidak tersentuh listrik. PLN menginvestasikan dana hampir Rp 1 Miliar untuk menerangi Desa Maju Bersama.
Hadirnya listrik di Desa Maju Bersama tentu akan membawa harapan baru bagi masyarakat setempat.
“Syukur Alhamdulillah, mulai saya kecil sampai dewasa sekarang ini akhirnya saya bisa menikmati listrik di desa saya sendiri, saya tidak perlu repot lagi untuk membeli BBM guna mengoperasikan genset pada malam hari,” tutur salah seorang warga, Siti Aminah.
Aminah menambahkan bahwa sebelum adanya listrik PLN, dirinya memerlukan sekitar kurang lebih 5 liter solar untuk 5 jam pemakaian genset pada malam hari.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UIW Kalselteng), Tonny Bellamy menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk dapat menghadirkan terang bagi masyarakat, khususnya masyarakat yang berada di desa desa terpencil di Provinsi Kalsel dan Kalteng.
Desa Maju Bersama berjarak sekitar 10,8 km dari Jalan Poros Pelaihari – Batulicin. Guna menghadirkan listrik ke lokasi, PLN dihadapkan dengan keterbatasan infrastruktur akses jalur transportasi darat.
Dalam membangun infrastruktur kelistrikan, tantangan yang beragam tentu sudah menjadi hal yang biasa dihadapi oleh pejuang kelistrikan, oleh karena itu Tonny juga mengapresiasi kepada stakeholder dalam membangun ketenagalistrikan di Provinsi Kalimantan Selatan.