Mappaselle khawatir. Lebih banyak lagi hutan bakau yang akan dihancurkan kala jalan tol baru dibangun. Apalagi sebuah pelabuhan juga akan dibangun khusus untuk kegiatan transportasi bahan bangunan.
“Ini adalah kepedulian yang sangat tinggi tentang bagaimana kita akan berusaha untuk memiliki keharmonisan antara manusia, alam dan budaya… karena itulah jiwa kota ini,” kata Kepala Otorita IKN Bambang Susantono.
Kekhawatiran yang sama juga disuarakan organisasi Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) di Kabupaten Samboja, Kalimantan Timur.
Untuk saat ini, para aktivitis lingkungan hanya bisa berharap pemerintah akan setia pada janjinya untuk melindungi satwa liar.
Sementara itu, Kepala Otoritas IKN, Bambang Susantono mengatakan. Bakau akan ditanam di daerah lain untuk mengimbangi penghancuran itu. Pedoman ramah lingkungan telah dibuat untuk menghindari bentrokan antara para pekerja dan hewan liar.
Editor : Musa Bastara