![]() |
BERI KETERANGAN – Kadis Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Kalsel, memberikan keterangan perkembangan penyaluran BLT dana desa. |
BANJARBARU, Poros Kalimantan – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Selatan, telah mencatatkan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dana desa sebanyak 1671 desa untuk tahap pertama. BLT yang disalurkan terkait respon penanganan untuk situasi pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.
Kepala Dinas PMD Kalsel, Zulkifli menerangkan bahwa penyaluran juga sudah sampai tahap kedua dengan belum sepenuhnya dana tersalurkan.
“Data terakhir sampai 11 Juni, sekitar 132.595 kepala keluarga yang mendapatkan BLT pada tahap pertama. Dengan rincian dana keseluruhan adalah 79 miliar 557 juta. Sehingga dalam tahap pertama sudah selesai 89,6 persen,” jelasnya.
Sedangkan tahap dua baru mencapai 218 desa yang selesai menyalurkan dengan jumlah 14.885 KK. Ada tiga tahap penerimaan BLT, masing-masing per KK akan mendapat Rp600.000, selama tiga bulan dengan total Rp.1.800.000. Kemudian bertambah masa penyaluran selama tiga bulan berikutnya sesuai Peraturan Menteri Keuangan.
“BLT akan ditambah tiga bulan lagi. Pada tiga bulan pertama ini total 600 ribu per KK untuk tiap bulannya, kemudian tiga bulan berikutnya mendapat 300 ribu/bulan,” terangnya.
Secara keseluruhan dana yang keluar untuk tahap pertama dan kedua BLT adalah 88 miliar 488 juta. Berdasarkan aturan, bantuan BLT tidak bisa diberikan jika KK bersangkutan sudah menerima bansos atau jaring pengaman sosial.(why/zai)