![]() |
PERLU BANTUAN – Zainal Ilmi penyandang disabilitas sangat memerlukan bantuan dan uluran tangan dermawan. |
TAPIN, Poros Kalimantan – Warga kurang mampu dan memiliki kebutuhan khusus,
Zainal Ilmi (20) warga kecamatan Bakarangan Desa Gadung Keramat RT 03 Kecamatan Bakarangan, tidak mendapat bantuan apapun dari pemerintah desa, daerah dan bantuan Pamerintah Pusat.
Zainal Ilmi adalah laki-laki penyandang disabilitas. Sepeninggal ayahnya Ilmi hidup dengan saudari perempuan dan Ibu kandungnya, Siti Zainah.
“Abahnya meninggal sudah tiga tahun yang lalu,” ucap Zainah lirih, saat ditemui Poros Kalimantan, Kamis (21/5) pagi.
Diceritakan sang Ibu, anaknya ini memang sudah berkebutuhan khusus sedari lahir. Ilmi tidak bisa hidup mandiri dan normal seperti halnya anak-anak lain. Pada umurnya yang ke- 20 ini, ia masih dibantu ibunya untuk melakukan kegiatan sehari-hari seperti mandi, makan, buang air besar dan lainnya. Akibat hal itu sang ibu tidak bisa bekerja.
“Hidup kami sekarang bersandar dengan bantuan keluarga dan tetangga,” terangnya.
Begitu juga saat Pandemi Virus Corona (Covid-19) saat ini, dimana banyaknya bantuan diterima keluarga yang kurang mampu. Tapi bantuan sosial ini tidak untuk Ilmi dan keluarga. Semua usaha sudah Zainah lakukan, seperti meminta bantuan ke Pemerintahan Desa, ke Kecamatan dan Dinas Sosial Kabupaten.
Terakhir kali Zainah mengajaknya Ilmi ke Dinas Sosial Kabupaten Tapin, untuk membuktikan kondisinya yang sedang sakit. Tapi pernyataan menohok didapatnya.
“Waktu kami mau pulang, pihak Dinas Sosial berucap, ini (Zainal Ilmi) Si Cacat kaya,” jelasnya.
Diakuinya, angin sejuk sempat menghembus Zaini dan keluarga. Kala Camat Bakarangan mengintruksikan aparatur Desa, mencatat Ilmi sebagai penerima bantuan sembako, tapi sampai saat ini masih belum diterimanya.
“Sembako itu sampai saat ini kami tunggu, tapi belum jua kami terima. Padahal pihak aparatur desa ramai membagi sembako,” bebernya.
Saat ini Zainah merasa bingung dan kehabisan upaya untuk mengadukan nasibnya yang payah.
“Ada kah jalannya untuk kami mengadu dan minta bantuan,” lirihnya.(BK-05/zai)
baca juga