JAKARTA, Poros Kalimantan – Perkumpulan Dokter Indonesia Bersatu (PDIB) mengatakan, gejala Omicron mirip flu dengan kecenderungan menyebabkan gejala ringan pada penderita COVID-19.
“Khusus pada varian Omicron ini memang sangat ‘menipu’ karena gejalanya pada umumnya ringan dan bahkan tidak mirip dengan gejala infeksi COVID-19, namun lebih mirip gejala infeksi flu yang biasa,” kata Ketua Umum PDIB James Allan Rarung saat dihubungi di Jakarta, Senin, (14/2/2022).
Ia menuturkan, gejala penularan varian Omicron, antara lain batuk, pilek dan demam ringan, badan terasa lelah dan capai, sakit kepala, sakit tenggorokan ringan dan mungkin juga ada gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, dan diare.
“Umumnya pada varian Omicron ini tidak sampai membuat hilang penciuman dan sesak napas ataupun demam tinggi, seperti varian COVID-19 sebelumnya,” jelasnya.
Namun, James mengatakan, pada individu yang memiliki komorbid atau usia lanjut dengan daya tahan yang menurun, gejala varian Omicron bisa saja lebih berat sehingga tetap harus diwaspadai. Varian Omicron lebih cepat menular dibandingkan dengan Delta.