MARTAPURA, Poros Kalimantan – Kabupaten Banjar berduka, pasalnya Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kabupaten Banjar, HM Fachry yang meninggal dunia pada Sabtu (25/7) kemarin.
Hal ini diungkapkan, Hal ini diungkapkan Juru Bicara GTPP Covid-19 Banjar, dr Diauddin melalui video teleconference pada Senin (27/7) sore. Dimana berdasarkan hasil SWAB terkonfirmasi positif Covid-19.
“Semoga beliau khusnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan ikhlas dan tabah. Berdasarkan hasil swab, beliau memang positif dan menjadi salah satu korban dari pandemi ini. Di berbagai dinas di lingkungan Pemkab Banjar pun mulai terdampak, bahkan di Dinas Kesehatan sendiri sudah ada salah satu Kabid yang positif,” ungkapnya.
Dia menerangkan, kondisi kasus Covid-19 di Kabupaten Banjar cukup mengkhawatirkan. Total kasus positif menjadi 559 kasus, terkonfirmasi 270 kasus, sembuh 257 kasus dan meninggal dunia 32 kasus. Dengan suspek sebanyak 106 kasus dan probable 29 kasus.
“Jumlah yang dirawat pun sudah mencapai 59 kasus, lebih dari kasus sebelumnya. Peningkatan ini tentu saja mengkhawatirkan, juga jumlah pasien yang salam perawatan. Ini menjadi kekhawatiran kita semua,” bebernya.
Diauddin menerangkan, angka CFR di Kabupaten Banjar lumayan tinggi sekitar 6 persen. Dengan positive rate 22,7 persen, lebih tinggi dari angka seharusnya yang berada dibawah 5 persen.
Menambahkan, Dandim 1006/Martapura, Letkol Arm Siswo Budiarto meminta agar semua lapisan masyarakat menjaga diri. Karena Covid-19 bisa menyasar siapa saja, termasuk jajarannya.
“Baru-baru saja hari ini dinyatakan Walikota Banjarbaru beserta istri dinyatakan positif. Kita mohon doa agar beliau diberikan kekuatan, kemudahan dan kelancaran dalam menjalani perawatan sehingga bisa segera pulih dan berkumpul kembali dengan kita,” tuturnya.