![]() |
BERI KETERANGAN – Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor memberikan keterangan dan himbauan terkait karhutla. |
BANJARBARU, Poros Kalimantan – Langkah antisipasi karhutla dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, dengan membentuk pasukan khusus penanggulangan karhutla.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, memimpin langsung apel kesiapan, pengecekan pasukan dan prasarana tim penanggulangan Karhutla, di Lapangan Tanah Polri KM 21 Banjarbaru, Jumat (12/6) pagi.
Gubernur Kalsel menjelaskan, betapa pentingnya penanganan dan antisipasi di musim kemarau dalam menanggulangi karhutla.
![]() |
CEK PERSIAPAN – Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor mengecek kesiapan dan perlengkapan penanggulangan karhutla. |
“Pengendalian kebakaran hutan dan lahan harus kita upayakan semaksimal mungkin. Bila kita biarkan, dampaknya bukan hanya menimbulkan permasalahan lingkungan, tetapi juga mengakibatkan gangguan kesehatan, hambatan transportasi serta kerusakan lingkungan,” terangnya.
Gubernur juga mengimbau, kepada setiap lapisan masyarakat diharapkan berperan aktif dalam pengendalian dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan ini.
“Bila menemukan titik api di tempat rawan karhutla, segeralah padamkan atau laporkan. Karena akibat dari kebakaran lahan dan hutan ini sudah sangat merugikan,” tegasnya.
Apel kesiapan ini dihadiri beberapa satuan kepolisian kabupaten kota yang seringkali terjadi karhutla. Seperti Banjarbaru, Batola, Tanah Laut dan Banjar. Selain itu unsur BPBD daerah serta Damkar, Tagana dan Balakar.
Pada acara tersebut juga dihadiri oleh Kapolda Kalsel, Irjen Pol Nico Afinta dan Danrem 101/Antasari, Kol Infanteri Firmansyah, Ketua DPRD, Plt BPBD Kalsel dan jajaran pimpinan daerah.(why/zai)