PARINGIN, Poros Kalimantan – Polres Balangan, resmi meluncurkan sebuah terobosan berbasis tekhnologi guna mengatasi Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) yang kerap melanda di saat musim kemarau, Selasa (7/7) siang.
Aplikasi yang bernama Lancang Kuning ini nantinya bisa diunduh melalui playstore dari perangkat Android yang diketahui berfungsi untuk memberikan data atau informasi akurat lengkap disertai grafis, guna mendeteksi terjadinya karhutla.
Kapolres Balangan AKBP Nur Khamid, mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk keseriusan aparat Polri dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan yang kerap melanda pada saat musim kemarau.
“Penanganan karhutla merupakan perintah langsung dari Bapak Presiden, Kapolri dan seluruh Kapolda, yang harus disikapi dengan serius. Selain itu, kami juga turut menghimbau dan mengajak instansi terkait lainnnya maupun kepada masyarakat untuk bersama-sama mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan ini,” tegas Kapolres Balangan, dihadapan seluruh personel kepolisian.
Dari pantauan Poros Kalimantan, dalam kegiatan yang dilaksanakan di Aula Pesat Gatra Polres Balangan itu turut dihadiri oleh personel dari Polres Hulu Sungai Utara dan Polres Tabalong yang turut menerima asistensi transformasi aplikasi Dashboard Lancang Kuning,
Selanjutnya, Tim Asistensi dengan Ketuai, AKBP Rahmat Budi Handoko, turut memberikan informasi terkait cara kerja aplikasi Lancang Kuning itu dihadapan seluruh personel kepolisian.
Dalam keterangannya, aplikasi Lancang Kuning ini tak hanya bisa memberikan informasi hot spot di daerah setempat melainkan hot spot secara nasional.
Termasuk pula mengenai, arah angin, perkiraan cuaca, data perusahaan, informasi pemilik lahan, lokasi sumber air seperti kanal mau pun embung, sekolah, helipad, jumlah peralatan pemadaman, hingga soal penegakan hukum karhutla.(arl/aa)