BANJARBARU, Poros Kalimantan – Komunitas Gerakan Kaos Hitam kembali menggelar aksi sosial. Yakni Razia Lapar Jilid 2, Selasa (17/8/2021). Gerakan yang diisi para anak muda ini membagi makanan di Kota Banjarbaru dan Kota Martapura.
Sebanyak 300 paket nasi bungkus yang dibagikan untuk para pencari nafkah jalanan. Presiden Gerakan, Wira Surya Wibawa menyampaikan, aksi sosial ini juga sekaligus menyampaikan pesan kepada para pimpinan negeri.
“Bahwa rakyat kita sepenuhnya belum sejahtera karena saat ini masih banyak rakyat miskin, masih ada daerah yg tidak terjangkau listrik, listrik juga semakin mahal, pajak semakin tinggi, masih banyak daerah yang tertinggal dalam hal akses jaringan sinyal dan transportasi dan hal hal lainnya,” jelasnya.
Ia menambahkan, saat ini masyarakat juga susah mengakses layanan kesehatan. Terkhusus saat ini adanya kebijakan PPKM. Selain itu, Kaos Hitam juga menyoroti semakin langkanya oksigen, alat kesehatan tidak lengkap hingga izin kesehatan di persulit.
Bahkkan, menurutnya bantuan ISOMAN untuk masyarakat tidak terdistribusi dengan merata. Padahal di Kota Banjarbaru merupakan titik cukup parah penyebaran virus.
“Kami paham tujuan PPKM dilaksanakan untuk menekan angka korban Covid-19. Tapi bukan menekan masyarakat yang mencari rezeki dengan halal,” tegasnya.