PELAIHARI, Poros Kalimantan – Liga Santri Piala Kasad yang digelar di Kodim 1009 Tanah Laut berakhir. Ponpes Miftahul Ulum FC keluar sebagai kampiun.
Gelar itu mereka dapatkan setelah menumbangkan Ponpes Nurul Hijrah FC pada laga final di Stadion Dalas Hangit, Rabu (1/6/2022) sore. Pertandingan ini berakhir dengan skor 2-0.
Atas kemenangan itu, Miftahul Ulum FC berhak membawa pulang trofi juara dan uang pembinaan sebesar Rp2 juta. Diserahkan langsung oleh Bupati Tanah Laut, Sukamta.
Dari hasil akhir liga tersebut, Nurul Hijrah FC harus puas menjadi runner up. Sedangkan untuk juara tiga diraih Ponpes Sirajul Huda FC dan gelar keempat diraih Ponpes Ubudiyah FC. Sementara top score diraih oleh Diky Hendriawan Sirajul Huda. Dia mencetak sebanyak empat goal
Dandim 1009 Tanah Laut, Letkol Inf Muhammad Arlutfi Noegroho mengatakan. Dari liga ini TNI AD ingin mencari bibit pemain sepak bola yang terpendam. Hasilnya, akan kembali diseleksi di tingkat provinsi.
“Tidak menutup kemungkinan bagi ponpses memiliki pemain yang bagus dipinjam. Baru nanti setelah ditingkat provinsi selesai, berlanjut ke tingkat nasional,” jelasnya.
Ia menambahkan. TNI AD sudah menjalin kerjasama dengan PSSI untuk melakukan pembinaan. ‘Yang jelas ini berkelanjutan. Sehingga PSSI dapat memakai pemain dari santri,” imbuhnya.
Melengkapi final liga santri ini, juga ada laga persahabatan antara All Star Tala melawan The Legend Tala. Di mana Sukamta juga turut bermain.