![]() |
BALAI ADAT – Ditempat inilah nantinya masyarakat adat Balangan menggelar acara Masewah Pare Gumboh. |
PARINGIN, Poros Kalimantan – Tinggal dua hari lagi, masyarakat adat Balangan bakal menggelar acara tahunan yang merupakan salah satu warisan budaya leluhur.
Direncanakan, acara tahunan Masewah Pare Gumboh ini merupakan ritual syukuran menjelang panen pagi bagi warga adat Dayak Deah di Desa Liyu Kabupaten Balangan Kalimantan Selatan ini akan dilaksanakan, Sabtu, 24 hingga 26 Juli 2020.
Dari informasi yang diperoleh Poros Kalimantan, awalnya tradisi yang digelar rutin setiap setahun ini akan digelar secara nasional dengan tujuan agar warisan budaya dari leluhur ini dapat lebih dikenal masyarakat luar daerah hingga mancanegara.
Namun, karena sedang masa pandemi Covid-19, pihak desa mengurungkan niat tersebut. Bahkan dalam perayaan nanti pihak adat setempat juga telah menetapkan hanya akan diikuti oleh warga dari dua desa. Yakni, Desa Liyu dan Desa Gunung Riut.
Selain itu, pihak panitia juga akan membatasi pengunjung yang ingin melihat dan menyaksikan langsung dari dekat prosesi adat itu.
Sementara, Sekretaris Desa Liyu, Ridwan mengakui, perayaan Masewah Pare Gumboh kali ini memang sangat disayangkan tidak semeriah tahun sebelumnya. Namun, tetap diharapkan perayaan dapat berjalan dengan lancar dengan tetap mengusung unsur adat dan istiadat yang terkandung dari warisan budaya leluhur itu.
“Sesuai dengan aturan yang berlaku pihak adat juga sudah melakukan koordinasi terkait pelaksanaan acara dengan pihak Polsek Halong.
Tentunya pula, dalam rangkaian pelaksanaan acara akan menerapkan protokol kesehatan sebagaimana yang dianjurkan pemerintah,” papar Ridwan.(arl/asa)