KOTABARU, Poros Kalimantan – Pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kiloVolt (SUTT 150 kV) Selaru – Sebuku praktis mendongkrak perekonomian warga di Kotabaru. Hal ini pun mendapat respon positif dari Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis.
Pemerintah Daerah dan DPRD Kotabaru ungkap Syairi mengapresiasi pembangunan SUTT oleh PT PLN (Persero) ini. Menurutnya, dampak positif dengan adanya pembangunan SUTT di Kecamatan Pulau Sebuku ini sangat besar.
“Pertama dari segi ekonomi masyarakat pastinya akan meningkat. Di sana mayoritas masyarakatnya nelayan, sehingga hasil tangkapan bisa bertahan lebih lama beberapa hari dari biasanya. Saat ini listrik bernyala hanya 12 jam, nantinya kami berharap dengan adanya SUTT ini akan menjadi 24 jam,” ungkapnya.
Kemudian poin kedua jelasnya, pemerintah sudah menetapkan wilayah Sebuku menjadi kawasan industri. Dengan hal ini pastinya akan semakin banyak pihak, yang akan berinvestasi di Kabupaten Kotabaru terutama di Sebuku.
“Tentunya harus didukung sarana kelistrikan yang memadai,” ujarnya.
Dengan adanya investasi yang masuk tegasnya, maka dengan sendirinya akan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD), bagi Pemkab Kotabaru. Tentunya dengan peningkatan PAD ini, Pemkab Kotabaru bisa lebih mengembangkan pembangunan di daerah.