RANTAU, Poros Kalimantan – Dinas Perikanan Tapin, gelontorkan Rp595 juta dana APBD untuk kuatkan ekonomi masyarakat di desa.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya, Bambang Poerwanto itu mengatakan, anggaran itu dibagi pada delapan desa.
“Mereka menerima hibah usaha budidaya ikan. Program ini dijalankan sepanjang 2023,” ujarnya, Senin (27/2/2023).
Meski telah terjadi peningkatan produksi, dia mengakui pelaku budidaya ikan di Tapin masih tergolong sedikit. Belum mencukupi kebutuhan pasar.
“Produksi 2021 hingga 2022 mengalami peningkatan. Dari 277.007 menjadi 425.216 kilogram,” katanya.