RANTAU, Poros Kalimantan – Perbedaan waktu buka puasa memang lumrah terjadi. Bahkan antar kecamatan, desa atau masjid satu dan lainnya.
Akibatnya sangat terasa ketika acara buka puasa bersama. Karena, memiliki rujukan waktu berbeda tiap individu tidak seragam ketika membatalkan puasanya.
Sekda Tapin Sufiansyah mengakui, antar daerah di Tapin sendiri terjadi perbedaan waktu berbuka. Lamanya Sekitar satu hingga tiga menit.
Meski hal ini tidak sampai memunculkan potensi konflik. Pemerintah daerah merasa perlu adanya penyeragaman.