 |
| PROGRAM: PLN meluncurkan program KSKT Peduli Aset Distribusi pada Rabu (4/12). |
BANJARBARU, Poros Kalimantan – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (Kalselteng), terus menegaskan komitmennya untuk menyediakan pelayanan yang terbaik bagi pelanggan. Hal ini dibuktikan dengan diluncurkannya program KSKT Peduli Aset Distribusi pada Rabu (4/12).
KSKT Peduli Aset Distribusi ini sendiri menciptakan 3 buah inovasi dalam proses bisnis PLN. Yaitu aplikasi berbasis mobile KSKT GO, Smart Digitasi Pelanggan serta Smart Feeder.
KSKT GO merupakan singkatan dari Kelola Sistem Keandalan Terintegrasi yang dibuat untuk memudahkan proses perencanaan, pelaksanaan hingga analisa pekerjaan jaringan distribusi, sehingga petugas PLN dapat bekerja lebih efektif dan efisien.
Sedangkan Smart Digitasi Pelanggan merupakan aplikasi yang memiliki keunggulan dalam akurasi lokasi pelanggan, yang membuat petugas PLN lebih mudah untuk menemukan lokasi pelanggan dimanapun dan kapanpun.
Sementara Smart Feeder, adalah inovasi pada sistem jaringan tegangah menengah PLN Kalselteng yang dapat meminimalisir padam listrik saat terjadi gangguan dan memudahkan petugas PLN dalam melakukan pengusutan dan recovery jaringan.
Program-program tersebut diresmikan secara langsung oleh Direktur Bisnis Regional Kalimantan PT PLN (Persero), Syamsul Huda. Dalam kesempatannya Syamsul Huda mengapresiasi inovasi yang dilakukan PLN UIW Kalselteng yang bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
“Saya melihat program ini sangat luar biasa, PLN UIW Kalselteng mampu menjawab tantangan kelistrikan di masa mendatang dengan inovasi yang berbasis teknologi,” terangnya.
Syamsul Huda juga menambahkan semoga dengan adanya program ini indeks kepuasan pelanggan PLN di Kalsel dan Kalteng dapat terus meningkat, terlebih saat ini PLN Kalselteng telah memiliki pelanggan Tegangan Tinggi.
“Saat ini pelanggan tegangan tinggi pertama di Kalimantan juga ada disini, inilah waktunya kita membuktikan bahwa kita dapat memberikan pelayanan yang sangat baik,” tambahnya.
Sementara itu General Manager PLN Kalselteng, Sudirman, menyampaikan bahwa inovasi ini lahir dari kerja keras dan pemikiran pegawai milenial di PLN Kalselteng.
“70% pegawai PLN Kalselteng saat ini diduduki oleh milenial, dan inovasi ini lahir dari semangat dan gaya baru milenial dalam bekerja,” jelas Sudirman.
Selain ketiga program tersebut pada kesempatan yang sama PLN Kalselteng juga telah meresmikan tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) PLN UP3 Kuala Kapuas.
Dengan demikian PLN telah memiliki 4 Tim PDKB yang dibawahi oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banjarmasin, Barabai, Palangka Raya, dan Kuala Kapuas. Adanya Tim PDKB tersebut juga akan mengurangi jumlah pekerjaan pemeliharaan yang memerlukan padam. Sehingga, pelanggan dapat menikmati listrik meskipun terjadi pemeliharaan didaerah mereka. (*)
