PELAIHARI, Poros Kalimantan – Rumah Sakit H Boejasin (RSHB) dikeluhkan masyarakat.
Keluhan ini sebetulnya telah berlangsung satu tahun. Hanya saja, belakangan isunya kembali mencuat.
Pelayanan rumah sakit terbesar di Pelaihari ini dianggap belum cukup memadai. Mengapa?
Penyebabnya, satu perkara belaka. Pasien mempertanyakan, mengapa spesialis mata di rumah sakit tersebut tidak mau melakukan tindakan operasi, dan malah disarankan ke rumah sakit lain.
Penyakitnya sendiri tak bisa dibilang biasa saja. Dengan kata lain, sudah melebihi katarak.