BANJARBARU, Poros Kalimantan – Beberapa bulan terakhir, stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) Rumah Sakit (RS) Idaman Banjarbaru sangat sedikit bahkan hampir tidak ada. Hal ini diakibatkan banyaknya pasien yang membutuhkan transfusi darah namun berbanding terbalik dengan orang yang ingin mendonor. Masyarakat cukup takut untuk keluar rumah pada situasi pandemi seperti sekarang ini, apalagi untuk melakukan transfusi darah. Jadi, apabila ada yang memerlukan darah, pasien tersebut diwajibkan untuk mencari pendonor sendiri baik dari keluarga atau kerabat dekat.
Mendapati hal ini, PT Arutmin Indonesia (Arutmin), Rabu (24/02) melakukan bakti sosial donor darah di UTD RS Idaman Banjarbaru dengan memberikan paket sembako gratis untuk masyarakat yang lolos screening dan mendonorkan darahnya pada kegiatan ini. Tersedia sebanyak 150 paket dengan setiap paketnya berisikan 5 kilogram beras, 1 kilogram gula, 3 bungkus mie, 1 kaleng sarden, 1 liter minyak goreng dan 1 kotak teh. Terlihat antusiasme masyarakat begitu besar terhadap kegiatan ini, hal ini dibuktikan sehari setelah dipublikasikan 150 calon pendonor telah terdaftar.
Dengan tingginya antusiasme masyarakat, kegiatan akan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang mana setiap calon pendonor wajib mendaftarkan dirinya terlebih dahulu di UTD RS Idaman Banjarbaru, kemudian akan diberikan jadwal untuk melakukan transfusi. Dalam 1 hari hanya 10-15 pendonor saja yang bisa diterima oleh UTD RS Idaman Banjarbaru selama kurang lebih 10 hari kegiatan.