PELAIHARI, Poros Kalimantan – Para pengrajin kain sasirangan asal Tanah Laut dituntut berinovasi. Menerapkan dan mengkombinasikan hasil pelatihan di Yogyakarta, beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Perindustrian pada Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerind) Tala, Nur Maya Safitri meminta para pengrajin segera mempraktekkan ilmu yang didapat di rumah produksi masing-masing.
Menurutnya, teknik simultan ini lebih efisien. Begitu juga pewarnaan indigofera yang secara kualitas lebih bagus daripada teknik pewarna alam.
“Zat pewarna dengan teknik simultan ini juga lebih ramah alam, karena terbuat dari tanaman tertentu,” jelasnya, Senin (18/9).