PELAIHARI, Poros Kalimantan – Benda yang satu ini kerap dipasang di bagian bawah telingamu, atau biasa disebut anting. Kamu yang pakai anting, baik itu dipasang dengan piercing atau tindik, karena itu merupakan hal yang sudah familiar sebagai aksesoris di tubuh.
Terlebih bagi wanita yang memang sejak lahir telah ditindik pada telinganya. Namun bagi pria mungkin masih sebagian saja yang menggunakannya.
Namun, perlu kamu pertimbangkan efek jangka panjangnya. Bagian tubuh yang diberi lubang dengan senjata tajam layaknya jarum mungkin justru akan bisa merusak telinga atau bagian tubuh yang lain jika dilakukan dengan metode yang tidak tepat.
Dikutip dari merdeka.com, ternyata ada efeknya. Berikut ada 6 efek negatif dari tindik itu :
1. Logam yang tidak aman
Menggunakan tindik akan dapat kita lihat melalui logam yang digunakan. Dengan tindik yang tidak sembuh, lebih baik hindari sterling silver karena mudah luntur dan bisa menimbulkan alergi serta mengumpulkan bakteri.
Nikel dan emas juga bukan pilihan yang baik, karena dapat mengiritasi kulit Untuk tindikan baru, lebih baik memilih logam seperti titanium, baja tahan karat bedah, dan niobium. Titanium sangat cocok untuk orang dengan kulit sensitif.
2. Menimbulkan masalah sesudah melakukannya
Pastikan kamu mengetahui risiko yang timbul saat menusuk tubuh. Jika mempelajari tanda-tanda peringatannya, kamu dapat mencegah masalah berkembang menjadi sesuatu yang lebih serius dan rumit untuk ditangani. Hal-hal yang normal saat tindikan kamu masih dalam proses penyembuhan bisanya mengalami pembengkakan, kemerahan, cairan putih tipis atau bening dan rasa sakit.
Gejala-gejala yang biasanya terjadi meliputi kemerahan, bengkak, atau nyeri yang meningkat cairan kuning kehijauan, coklat, atau abu-abu, sensasi terbakar, bau yang tidak enak, demam atau mual.
3. Tak cukup membilas tindik dengan air
Dampak negatif menggunakan tindik akan dapat terjadi jika kamu tak menjaga kebersihannya. Terlebih tindik juga tak cukup dibilas dengan air saja. Infeksi dapat dicegah jika kamu tidak melupakan perawatan lanjutan rutin.
Namun, membersihkan tindikan kamu tidak seperti mencuci muka. Itu perlu dicuci dengan larutan garam. Misalnya, jika kamu mengalami tindik hidung.