KANDANGAN, Poros Kalimantan – Ketua MUI Tuan Guru Riduan Baseri sampaikan pesan untuk sejumlah Dai Penggerak daerah terpencil dan rawan keagamaan, Senin, (8/2/2021).
Guru Riduan Baseri akrab disapa Guru Kapuh menyampaikan hal tersebut usai prosesi Pengukuhan 31 Dai Penggerak Daerah Terpencil dan Rawan Keagaamaan se-Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
“Sesuai dengan ikrar dai yang diucapkan, kita akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya, Ikhlas karena Allah SWT dan mengharapkan keridhoannya,” ujarnya.
Guru Kapuh juga menjelaskan, dai merupakan tugas yang paling mulia, karena merupakan tugas dari Rasulullah SAW, menjadi dai menjadi penyambung pekerjaan Rasulullah.
“Mudah-mudahan Rasulullah SAW senang dengan pekerjaan kita, gembira dengan perjuangan kita dan mudah-mudahan nantinya kita dikumpulkan Allah dengan Rasulullah SAW,” doanya.
Selain keikhlasan, Guru Kapuh juga mengingatkan untuk mempersiapkan modal yang sangat utama dalam dakwah yaitu sabar.
Tak hanya tantangan yang hubungan dengan manusia, tapi juga keadaan alam di mana para dai ditugaskan.