BANJARBARU, Poros Kalimantan – Aditya Dharma Santoso tidak kunjung ketemu. Pencarian mahasiswa Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) itu lantas diberhentikan.
Sebelumnya, Aditya dikabarkan hilang ketika melakukan penandaan geografis (geotagging). Lokasinya di petak 6 jalur 2 Desa Sungai Ahas, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Pencarian diberhentikan setelah hari ke-7. Tim relawan gabungan dan tim SAR angkat tangan. Korban tidak kunjung ditemukan.
Menurut Ketua Mapala Graminea, sempat tercium aroma menyengat. Tapi sampai Jumat, 10 Mei 2024, korban tak ditemukan. Pencarian pun dihentikan.