PANGKALAN BUN, Poros Kalimantan – Demi meningkatkan pelayanan kepada seluruh pelanggannya, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah resmikan beroperasinya Unit Pelaksanan Pelayanan Pelanggan (UP3) Pangkalan Bun pada kamis (14/3) di Pangkalan Bun.
Terpilihnya Ibukota Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) yang berjarak 455 kilo meter dari Ibu Kota provinsi Kalimantan Tengah ini bukan tanpa sebab, karena perkembangan Kalimantan Tengah saat ini cenderung menuju ke barat provinsi terluas di Indonesia ini, dengan pertumbuhan ekonomi cukup tinggi yakni mencapai 4,14% pada tahun 2023 lalu.
Melihat peluang ini, PLN UID Kalselteng yang dinahkodai oleh Muhammad Joharifin sebagai General Managernya, mendorong pengembangan organisasi untuk pembangunan UP3 baru yang akan dapat lebih fokus dalam melayani masyarakat dengan cakupan lima kabupaten tersebut.
“Pertumbuhan ekonomi Kalteng yang semakin pesat dan cakupan wilayah kerja yang luas, maka PLN mendukung agar di Kalteng dibentuk UP3 baru yang nantinya akan mampu memperkuat peningkatan perekonomian masyarakat dan pemerintahnya,“ ujar Joharifin.
Lebih lanjut Joharifin memaparkan, lima kabupaten yang akan menikmati layanan PLN UP3 Pangkalan Bun melalui Unit Layanan Pelanggannya (ULP) adalah Kabupaten Kotawaringin Timur (ULP Sampit), Kabupaten Lamandau (ULP Nanga Bulik), Kabupaten Seruyan (ULP Kuala Pembuang), Kabupaten Sukamara (ULP Sukamara), serta Kabupaten Kotawaringin Barat (ULP Pangkalan Bun), dengan total jumlah penduduk berdasarkan data sensus 30 Juni 2023 sebanyak 1.049.836 jiwa.
“Ini adalah potensi yang sangat besar bagi PLN, apalagi Provinsi Kalteng yang bertekad menuju era Kalteng Terang di Tahun 2024, telah berkomitmen untuk melakukan perluasan kawasan industri dan bisnis di daerah, serta gencar membuka wilayah terisolasi dengan pembangunan infrastruktur,“ sambung Joharifin.
UP3 Pangkalan Bun sendiri nantinya akan mengelola Jaringan Tegangan Menengah (JTM) 20 KV sepanjang 3.482 kilo meter sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 220 Volt sepanjang 1.787 kms, Trafo Distribusi sebanyak 2.607 Buah, dan mengelola 313.812 Pelanggan.
“Masih banyak sekali peluang di UP3 yang baru ini, walaupun antar satu kabupaten harus ditempuh melalui jarak yang jauh, namun ini bukan hambatan bagi PLN. Melalui program Listrik Desa, PLN akan siap melistriki sampai pelosok tak terkecuali daerah UP3 Pangkalan Bun ini nantinya,“ ucap Joharifin.