Luas genangan bendungan mencapai 280 hektar. Panjang 450 meter dan tinggi bendungan 25 meter dari pondasi. Bendungan ini memiliki tipe urugan tanah homogen.
Adapun, konstruksi infrastruktur ini dilakukan oleh kerja sama operasi (KSO) antara PT Brantas Abipraya, PT SAC Nusantara, dan PT Basuki Rahmanta Putra.
Selain bendungan, Kementerian PUPR juga sedang menyelesaikan Intake Sungai Sepaku berkapasitas 3000 liter/detik.
Dibangun dengan konsep Bendung Gerak (obermeyer) dan memiliki lebar bendung 117,2 meter, serta tinggi bendung 2,3 meter.
Dikerjakan mulai dari Oktober 2021 sampai dengan April 2023, saat ini progres fisiknya sudah sebesar 92,3%.
Editor : Musa Bastara