Wakil Bupati, H Said Idrus Al Habsyie juga mengimbau kepada jajaran pendidikan agar betul-betul memikirkan dan menerapkan langkah strategis guna mengatasi tantangan pendidikan di Kabupaten Banjar.
Saidi menambahkan, dalam era digitalisasi, peran guru sangat penting. Kata Saidi, mereka harus mampu beradaptasi dengan metode pendidikan yang sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini.
“Apkasi bersama Yayasan Adiluhung Nusantara melalui platform sahabat guru siap mengawal literasi digital di daerah agar dapat bersaing diera digital,” ujar Saidi.
Selain itu, setiap tahun Disdik Banjar mengajukan bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk program penuntasan dan revitalisasi melalui Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Hal ini dilakukan berdasarkan data Dapodik sekolah, sebagai upaya untuk memenuhi standar sarana dan prasarana sekolah dasar.
Dengan memanfaatkan kemajuan digital, SMPN 3 Martapura menjadi pelopor dengan menggunakan aplikasi School Smart System.
Aplikasi ini, yang dikembangkan bersama Yayasan Sosial Teknologi Nusantara (Senusa Foundation), memungkinkan orang tua siswa untuk memantau perkembangan anak mereka di sekolah secara real-time.
Reporter: Andra
Editor: Musa Bastara