“Latihan juga mepet di hari H. Memang sengaja dilakukan, untuk menyatukan suara alunan musik yang kami bawakan,” jelasnya.
Ia berharap Festival Bagarakan Sahur serta Tanglong yang diinisiasi pemerintah dapat kembali digelar. “Karena itu suatu ciri khas dari Kalimantan Selatan pada saat 21 Ramadan,” tutupnya.
Sekedar informasi, Festival Bagarakan Sahur Ala Pemuda Bina Putra diikuti oleh 38 tim asal Banjarbaru.
Reporter : Putri Nadya Oktariana
Editor : Musa Bastara