PELAIHARI, Poros Kalimantan – Ada beberapa hal yang mempengaruhi orang buat begadang. Seperti gaya hidup, deadline, dan kondisi medis tertentu. Padahal hal ini memiliki efek tidak baik untuk kesehatan.
Salah satu efeknya, dapat merusak struktur kolagen dalam kulit. Berbagai macam masalah kulit pun timbul.
Selain itu, ada juga beberapa dampak lain yang penting untuk Anda ketahui. Berikut rangkuman Poros Kalimantan dari berbagai sumber:
1. Memicu Obesitas
Efek begadang dapat membuat seseorang mengalami peningkatan berat badan. Hal ini berisiko memicu terjadinya obesitas. Mengapa?
Tidur seharusnya dimanfaatkan oleh tubuh memulihkan energi dan memproduksi hormon tertentu. Alhasil saat dipaksa begadang, tubuh tidak memiliki waktu yang cukup memproduksi hormon, sehingga cepat merasa lapar dan konsumsi makanan tidak terjaga.
2. Sebabkan Masalah Mental
Begadang bisa membuat tubuh rentan mengalami stres. Hal ini sebab hormon kortisol yang memicu terjadinya stres akan diproduksi oleh tubuh dalam jumlah banyak saat kurang tidur.
Jika terjadi dalam jangka panjang, stres akan menimbulkan masalah mental lain yang cukup serius. Semisal, gangguan cemas (anxiety disorder) hingga depresi.
3. Sistem Kekebalan Tubuh Menurun
Sistem imunitas ikut menurun apabila tubuh tidak memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat. Karena antibodi dan senyawa sitokin yang berperan dalam melawan bakteri dan virus penyebab penyakit dalam tubuh akan diproduksi selama waktu tidur.
Maka sebab itu, orang yang sering begadang rentan terserang penyakit seperti flu, cacar air, dan lain sebagainya.
4. Menurunnya Fokus atau Konsentrasi