BANJARMASIN, Poros Kalimantan – Pengerjaan jembatan Pulau Bromo yang dibangun Pemerintah Kota Banjarmasin sejak bulan Juni 2020 lalu, terus digenjot.
Progres jembatan yang bakal menjadi penghubung antara Kelurahan Mantuil menuju Pulau Bromo ini dipastikan siap rampung dalam waktu dekat.
Menurut manajer pelaksana proyek jembatan Pulau Bromo Mustafa, pengerjaan struktur utama sudah memasuki tahap finishing. Kini, pihaknya tinggal menyelesaikan pekerjaan erection atau rangka jembatan yang sudah berjalan 50 persen, ditambah pengecoran bagian-bagian lainnya.
“Pengerjaan struktur utamanya sebagian sudah selesai. Kita optimis pengerjaan jembatan ini rampung sesuai kontrak, yakni 30 Desember,” kata Mustofa, Rabu (2/12) siang.
Mustafa menambahkan, pengerjaan konstruksi bangunan tersebut juga melihat kondisi cuaca dan pasang surut air sungai. Apabila tidak ada kendala, target penyelesaian proyek jembatan gantung Pulau Bromo bisa selesai lebih cepat dari kontrak.
Pihaknya juga akan tetap memberlakukan lembur, malam hari hingga pukul 22.00 wita. Karena seluruh karyawan yang mengerjakan proyek jembatan tersebut jumlahnya mencapai sekitar 90 orang. Terkecuali malam Jumat, seluruh pekerja bisa libur.
Memiliki desain unik dan futuristik, jembatan Pulau Bromo dilengkapi alat penangkal petir. Jembatan gantung utama ini akan membentang sepanjang 100 meter dengan tinggi tower sekitar 15 meter. Sementara di sisi kanan dan kirinya, akan ada tower setinggi 215 meter.