BANDUNG, Poros Kalimantan – Berdasarkan data dari Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, lahan ruang terbuka hijau banyak beralih fungsi menjadi bangunan fisik. Maka dari itu, pembangunan di Jawa Barat melalui sistem pembangunan berkelanjutan berbasis lingkungan diharapkan dapat terlaksana dengan baik.
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Achmad Ru’yat mengatakan, ruang terbuka hijau yang ada saat ini mencapai 21,27% dengan capaian tersebut dirinya ingin masyarakat di Jawa Barat dapat mempertahankan ruang terbuka hijau.
“Dengan begitu tujuan mencegah dan menanggulangi terjadinya banjir di perkotaan,” katanya saat memimpin rapat kerja Pansus I terkait pembahasan LKPJ Gubernur Tahun 2020 bersama Dinas Kehutan Provinsi Jawa Barat, dan Bappeda Jabar di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda, Kabupaten Bandung. Jum’at, (9/4/21).
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat Epi Kustiawan menambahkan, peningkatan target penutupan lahan pada Tahun 2020 tercapai dengan angka 40% dan resesi 45%.