Saat perang memasuki bulan kelima, perebutan Sievierodonetsk di wilayah Donbas telah ditandai dengan kemenangan Moskwa, yang mencari kendali penuh atas timur negara itu setelah gagal dalam tujuan awalnya.
Tentara Rusia telah “menduduki sepenuhnya” kota utama Ukraina setelah berminggu-minggu pertempuran, kata wali kotanya Sabtu.
Pusat industri itu menjadi tempat pertempuran selama berminggu-minggu sebelum tentara Ukraina mulai menarik pasukan bersenjatanya untuk mempertahankan kota tetangganya Lysychansk.
“Kota ini telah sepenuhnya diduduki oleh Rusia,” kata Wali Kota Oleksandr Striuk, Sabtu.
Beberapa jam sebelumnya, separatis pro-Moskwa mengatakan, pasukan Rusia dan sekutunya telah memasuki Lysychansk, yang menghadap Sievierodonetsk di dataran tinggi di seberang sungai Donets. Penguasaan kota itu akan memberi Rusia kendali atas seluruh wilayah Lugansk Donbas.
“Pertempuran jalanan saat ini sedang berlangsung,” kata perwakilan separatis, Andrei Marochko, di Telegram, dalam klaim yang tidak dapat diverifikasi secara independen.
Jauh dari Donbas, sementara itu, rudal Rusia menyerang sasaran di utara dan barat Ukraina.
“Lebih dari 50 rudal dari berbagai jenis ditembakkan: berbasis udara, laut dan darat,” ujar komando angkatan udara Ukraina, mencatat kesulitan mencegat rudal Rusia seperti Iskander. []
Sumber: beritasatu
Editor: Ananda Perdana Anwar