Siti Nuriyani juga mengakui bahwa banjir tahun ini memang terparah. Dan semua orang tidak siap untuk hal tersebut. Namun ia memastikan, upaya untuk terus menjaga korban dan kebutuhan hidup tetap diupayakan maksimal.
“Sejak 3 Januari kita sudah bergerak,” terangnya.
Meskipun tak bisa dipungkiri, untuk beberapa titik banjir masih sulit diakses karena keterbatasan transportasi seperti perahu.
Penulis: Wahyu Aji Saputra
Redaktur: Ananda Perdana Anwar