“Mengapa dana itu besar, karena Pilkada 2024 kali ini berbeda dengan sebelumnya. Ada kenaikan honor ad hoc bagi petugas Pemilu maupun Pilkada,” ujarnya.
Sementara itu, lanjutnya, ongkos non ad hoc standar saja. “Honor bagi PPK, PPS dan KPPS saja yang mengalami kenaikan,” imbuhnya.
Untuk pelaksanaan Pilkada gubernur, KPU Tala juga kabarnya bakal menerima dana sharing dari Pemprov. Kendati kini belum diketahui nominalnya.
Informasi lain, untuk pengamanan Pilkada nantinya, Polri mKan mendapat kucuran dana sebesar Rp5,7 miliar dan TNI Rp3,4 miliar dari Pemkab Tala. Dana ini terpisah dari anggaran untuk KPU dan Bawaslu.
Reporter : Tung
Editör : Musa Bastara