Dalam laporan keuangan konsolidasi audited posisi 30 Juni 2021, BRI mencatatkan pertumbuhan Fee & Other Operating Income sebesar 18.9 persen secara YoY. Pencapaian tersebut salah satunya dikontribusikan oleh pendapatan transaksi treasury yang tumbuh 102.95 persen YoY dari Rp 1,28 triliun menjadi Rp2,61 triliun.
“Pertumbuhan tersebut berasal dari peningkatan pendapatan dari penjualan surat berharga (capital gain) sebesar 66,6 persen dan pendapatan spot and derivative sebesar 271,4 persen,” jelasnya.
Atas kinerja positif BRI dibidang treasury tersebut, BRI berhasil mendapatkan 3 kategori penghargaan yaitu sebagai Best FX Bank for Money Market Products, Best FX Bank for Retail Clients, serta Best FX Bank for Structured Products pada event 11th Annual Treasury & FX Awards 2021 yang diselenggarakan oleh Alpha Southeast Asia Juni lalu.
“Tentu saja berbagai penghargaan tersebut semakin mengokohkan dominasi BRI di pasar forex Indonesia. Penghargaan-penghargaan yang diperoleh BRI tersebut merupakan suatu recognitions atas peran aktif, serta eksistensi kami di pasar forex Indonesia,” pungkasnya.
Editor : Zepi Al Ayubi