Kata dia, saat ini distribusi air hanya memproduksi kurang lebih 290 liter per detik (LPS). Sebelumnya 500 LPS.
Menyiasati hal itu, pihaknya sementara menjalankan sistem pengaliran bergilir. “Artinya, distribusi air bakal berjadwal wilayah ke wilayah,” pungkasnya.
Reporter : Putri Badya Oktariana
Editor : Musa Bastara