BANJARBARU, Poros Kalimantan – Pemilu 2024 beberapa bulan lagi. Sudah jadi pemandangan umum, baliho menghiasi jalan raya.
Lihat saja di Jalan A. Yani Km 32 Banjarbaru. Sebuah baliho memperlihatkan pria bersetelan rapi duduk bersandar di sebuah kursi kayu.
“Ulun Putra Qomaluddin minta doa dan minta rela duduk di kursi ini,” tulis dalam baliho tersebut.
Kursi apa? Pesan itu subtil. Penulis tak tahu. Belum bisa disebut ada muatan politik. Tapi pikiran pembaca, tentu mengarah ke sana.
Ya, sosok dalam baliho itu adalah Putra Qomaluddin Attar Nurriqli. Penggagas organisasi Semangat Muda.
Tahun ini, ia terjun jadi caleg di Partai PDI Perjuangan.
Menurut akademisi Fisip ULM, Arif Rahman Hakim, baliho itu kreatif. Pesan dan desain semacam itu jarang digunakan.
“Pesan (baliho) punya banyak makna. Sehingga orang yang menerima pesan akan berimajinasi dalam menafsirkan,” ucap Arif, saat dihubungi Poros Kalimantan, Selasa (4/7) siang.