JAKARTA, Poros Kalimantan – Bank Rakyat Indonesia (BRI) secara aktif melakukan upaya pelestarian lingkungan. Guna mendukung pencapaian komitmen Pemerintah terhadap target net zero emission Indonesia di tahun 2060. Melalui program BRI Menanam, mereka menargetkan penanaman 1,75 juta pohon produktif sampai dengan 2023.
Hal ini diungkapkan, Direktur Utama BRI Sunarso. Ia mengatakan, BRI Menanam menyalurkan bibit pohon bagi setiap nasabah yang menerima kredit. Program ini sekaligus menjadi bentuk kontribusi BRI dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), atau Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia.
“BRI menanam diharapkan menjadi lokomotif aspek ekonomi, lingkungan dan sosial bagi masyarakat. Nasabah yang berhak mendapat kredit, harus berkomitmen menanam dan merawat bibit yang kami berikan. Harapan kami dua tahun lagi ini terus on going dan dapat lebih efektif menyerap karbon,” ungkapnya.
Sejak diluncurkan pada 17 Agustus hingga 16 September 2022, setidaknya BRI Menanam telah menjangkau 1.072 Desa BRILian di berbagai daerah di Indonesia. Dengan jumlah bibit pohon yang tersalurkan telah mencapai 376.959 bibit pohon.
BRI Menanam jelasnya, menargetkan penanaman lebih dari 1,75 Juta pohon produktif yang dilakukan secara bertahap. Rinciannya 750 ribu bibit di tanam di 2022, lalu 1 juta bibit lagi ditanam di tahun 2023.
“Untuk target tahun 2022, sekitar 376 ribu bibit disalurkan untuk lahan desa, 226 ribu bibit untuk nasabah eksisting dari Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI Unit, dan 151 ribu bibit untuk nasabah baru dari KUR BRI Unit,” terangnya.