MARTAPURA, Poros Kalimantan – Kondisi hujan yang melanda beberapa daerah di Kabupaten Banjar, ternyata berimbas kepada menurunnya produksi ikan asin. Salah satunya di Desa Sungai Batang, Kecamatan Martapura Barat.
Para pedagang mengaku minimnya stok ikan asin karena faktor cuaca. Selain itu, bencana banjir juga menghambat aktivitas keseharian.
Seperti yang dialami Hairiyah. Salah satu pedagang ikan asin. Ia mengaku akibat banjir ini, ia terpaksa memprioritaskan rumahnya yang tergenang.
“Produksi ikan asin pun hanya 5 kg sehari, dari sebelumnya 20 kg,” ujarnya, Minggu (2/4/2023) siang.
Selain itu, mereka juga harus menanggung kerugian yang cukup besar. “Biasanya omzet sehari Rp700 ribu, kali ini hanya Rp50 ribu,” ungkapnya.