Jika kesepakatan tercapai, Hungaria, Slovakia, dan Ceko akan terus menerima minyak Rusia melalui pipa Druzhba untuk beberapa waktu sampai pasokan alternatif dapat diatur.
Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya (OPEC+) disebut akan tetap pada rencana untuk menambah 432 ribu barel minyak mentah per hari pada Juli 2022. Artinya, mereka menolak seruan negara Barat untuk meningkatkan produksi lebih banyak.
Pasar minyak juga gelisah setelah Iran mengatakan angkatan lautnya menangkap dua kapal tanker minyak Yunani sebagai pembalasan atas penyitaan minyak Iran oleh AS yang ditahan di lepas pantai Yunani.
“Ini meningkatkan momok gangguan lebih lanjut terhadap aliran minyak melalui Selat Hormuz yang membawa sepertiga perdagangan dunia,” kata Analis ANZ Research dalam catatan.
Menurutnya, harga minyak juga ditopang oleh penurunan dolar AS karena investor mengurangi ekspektasi kenaikan suku bunga AS yang agresif di tengah kekhawatiran resesi global mereda.
Dolar AS yang lebih lemah tentu membuat harga minyak relatif murah bagi importir pemegang mata uang non dolar AS. []
Sumber: cnnindonesia/antara/anzresearch
Editor: Ananda Perdana Anwar