PELAIHARI, Poros Kalimantan – Kompol Fauzan Arianto, kelahiran Banjarmasin 7 November 1982 yang juga mantan Wakapolres Tanah Laut, keturunan suku Dayak Bakumpai Marabahan, Kabupaten Barito Kuala (Batola), saat ini menduduki jabatan strategis, yaitu Perwira Menengah Divisi Humas Mabes Polri.
Jabatan tersebut berhubungan erat dengan semua media yang ada di dalam negeri maupun luar negeri. Hubungan dengan media sendiri, utamanya pada teknologi informasi di era 4.0. Bagi Divisi Humas Mabes Polri, hal ini sangat sentral fungsinya di organisasi Polri.
“Humas harus mampu menyampaikan public speaking yang baik, harus mampu dalam bermitra dengan media, melakukan pemberitaan yang baik, memproduksi konten serta mampu mendiseminasi sebuah berita melalui platform media, sehingga opini dan sentimen publik dapat dikelola untuk tujuan organisasi Polri,” kata Kompol Fauzan.
“Intinya bangun hubungan dengan media menggunakan pola kemitraan,” ungkapnya, Jumat, (28/10/22).
Jabatan yang ia duduki saat ini tentu tidak serta merta diraih, banyak proses yang dilalui sehingga menjadi sebuah pengalaman. Tahapan karier di kepolisian harus ia tempuh sesuai dengan jenjang yang telah digariskan dalam aturan Polri.
Lepas dari jabatan Wakapolres Tala, Kompol Fauzan Arianto selanjutnya mengikuti Pendidikan Sespimmen Dikreg Ke-62 di Lembang Bandung selama 7 bulan, tepatnya dari tanggal 23 Maret 2022 sampai 25 Oktober 2022 sebagai akhir pendidikan.
“Pendidikan Sespimen Dikreg Ke-62 itu merupakan lanjutan karier untuk dipersiapkan menjadi calon Kapolres. Berangkat menuju Sespimen Dikreg Ke-62, bermula dari menjabat Analis Kebijakan pertama Ditlantas Polda Kalsel pada bulan Januari lalu,” katanya.
Meski bertugas di Mabes Polri, Kompol yang hobi olahraga sepakbola ini masih menjabat secara resmi sebagai manager Persetala dan Tim Pra Popnas Sepakbola Kalsel.