Ayat tersebut berbunyi: “Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan (menjadikan) matahari dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketentuan Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.”
Bulan dan matahari mahluk Allah yang memiliki ketaatan yang luar biasa beredar mengikuti orbitnya, dan membantu muslim untuk melakukan ibadahnya tepat waktu, mengatur berbagai aktivitas di dunia, dan terus berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
“Barang siapa hari ini lebih baik dari hari kemarin, dialah tergolong orang yang beruntung, Barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin dialah tergolong orang yang merugi dan Barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin dialah tergolong orang yang celaka.” ujar bang Roma membacakan HR Al Hakim.
Bang Haji juga mengingatkan, bahwa kita harus bisa menyeimbangkan kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat kelak, sebagaimana firman Allah dalam Surat Al-Qashash Ayat 77.
“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan,” ucapnya.
Penulis: Sofyan
Editor: Sofyan