MARTAPURA, Poros Kalimantan – Tragedi memilukan terjadi di rentang tahun 1950 hingga 1960. Namanya Tragedi Thalidomide.
Tragedi ini mengakibatkan ribuan bayi terlahir cacat karena obat mual, thalidomide, yang diberikan kepada ibu hamil.
Obat itu dikembangkan perusahaan Jerman, Cheme, dan diedarkan ke-46 negara.
Obat itu dicap aman dikonsumsi. Padahal, belum ada penelitian yang jelas tentang obat thalidomide kala itu.
Satu-satunya hal baik yang diketahui mengenai obat itu: dosis sebanyak apapun dikonsumsi, tetap tidak akan membunuh seekor tikus.