“Vaksinasi berhadiah ini adalah upaya Adaro untuk senantiasa hadir dan berperan aktif dalam membantu pemerintah menanggulangi pandemi COVID-19,” katanya.
Dalam pelaksanaannya lanjut Rinaldo, Adaro telah mendistribusikan sebanyak 16.623 dosis vaksin kepada masyarakat pada lima kabupaten, dengan rincian 8.705 untuk dosis pertama serta 7.918 untuk dosis kedua.
Mengenai undian berhadiah umrah, Rinaldo menjelaskan, diberikan kepada masyarakat yang memenuhi beberapa persyaratan. Yang pertama, peserta mengikuti vaksinasi dosis pertama dan kedua di lokasi vaksinasi adaro. Yang ketiga, peserta bukan merupakan karyawan Adaro dan mitra kerjanya.
“Data pemenang kami verifikasi di database yang kami miliki. Jika tidak memenuhi syarat, peserta tersebut didiskualifikasi dan dilakukan penarikan ulang,” jelasnya.
Mengenai waktu keberangkatan pemenang umrah, akan disesuaikan dengan regulasi pemerintah. Sementara jika penerima hadiah doorprize adalah non-muslim, hadiah akan dikonversi menjadi uang tunai. []
Penulis: Fahrul Razi
Redaktur: Ananda Perdana Anwar