BANJARBARU, Poros Kalimantan – Harga cabai di Banjarbaru sedang tak bersahabat. Menyentuh angka Rp100 ribu hingga Rp120 ribu per kilogram.
Kabid Pertanian dan Perkebunan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DK3P) Banjarbaru, Ani Purwant menuturkan. Kenaikan tersebut lantaran pasokan cabai yang tak stabil.
“Supply cabe dari Hulu Sungai akhir-akhir ini berkurang. Makanya harganya naik,” ucapnya, Kamis (23/6/2022) tadi.
Menurutnya, pasokan cabai berkurang lantaran dipengaruhi perubahan cuaca. “Di Banjarbaru produksi lagi menurun. Sebab perubahan cuaca yang ekstrim,” sebutnya.