RANTAU, Poros Kalimantan – Balita dua tahun, Muhammad Arsyad tenggelam di Sungai Kaladan, Tapin. Kabar itu diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Sabtu (23/4/2022) sore.
Berdasarkan laporan Tim SAR, korban lepas dari pengawasan orang tua ketika berjalan ke arah dapur. Balita itu kemudian hilang. Diduga karena terpeleset dan tenggelam di sungai. Kebetulan rumah mereka memang berada di atas sungai.
Setelah mendapat informasi itu, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Al Amrad memerintahkan Tim Rescue Alpha menuju Lokasi.
“Kami kerahkan sore menjelang waktu berbuka puasa, tim rescue dengan peralatan
SAR air lengkap. Kemudian kami akan lakukan koordinasi bersama unsur SAR gabungan
yang sudah ada di lokasi kejadian untuk melakukan pencarian terhadap korban,” ungkapnya.
Tidak ditemukan di hari pertama, Al Amrad menegaskan tim SAR gabungan akan memperluas areal pencarian. Dengan jarak kurang lebih 250 meter ke arah hilir Sungai Kaladan.