Senada, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto menambahkan, bantuan untuk 50 talenta muda sepak bola ini, diharapkan menjadi penyemangat. Untuk terus meningkatkan kemampuan dan kesungguhannya dalam bermain sepak bola. Sampai tujuan akhirnya, mereka dapat menorehkan prestasi membanggakan bagi nusa dan bangsa.
”Visi BRI itu untuk melayani masyarakat sebanyak-banyaknya. Sesuai dengan karakter sepak bola Indonesia, yang merupakan olahraga dengan banyak peminat. Untuk menciptakan kesinambungan dan meningkatkan prestasi sepak bola nasional, selain kompetisi yang sehat, kita juga harus support telenta mudanya,” ucapnya.
Untuk diketahui, pada hari pertama 50 talenta muda ini dilatih lebih dulu oleh legenda Timnas Indonesia seperti Ilham Romadhona, Bima Sakti, Kurniawan, dan Indriyanto. Selain menjalani coaching clinic, para talenta muda juga mendapat ilmu dan motivasi dari Roberto Carlos, Marco Materazzi, Juan Sebastian Veron, dan Eric Abidal dalam kegiatan motivation talk.
Sampai pada puncaknya pada 1 Juni 2023, digelar turnamen empat tim (Fourfeo Cup) yang mana seluruh 50 pemain muda tersebut dibagi ke 4 tim. Terdiri dari Tim Abidal, Tim Matterazzi, Tim Veron, dan Tim Roberto Carlos. Agenda ini berlangsung di Stadion Madya, Senayan dan dihadiri PSSI, BRI, dan juga komunitas pecinta bola.
Kegiatan BRImo Future Garuda menghadirkan 50 talenta muda, dengan usia dibawah 16 tahun. Selain itu, BRI melalui program BRI Peduli juga menghadirkan 20 anak yang berasal dari Sekolah Sepak Bola (SSB) Arsento, SSB Biffa, dan Sekolah Yaspina untuk dapat bergabung bersama peserta BRImo Future Garuda dan The Legend. BRI Peduli juga memberikan bantuan peralatan olahraga untuk masing-masing SSB.
Editor : Zepi Al Ayubi