BANJARBARU, Poros Kalimantan – Kantor Gubernur Kalsel didatangi demonstran dengan pakaian petani, Kamis, (24/09/2020).
Sebagian memang petani dan juga dari mahasiswa. Para demonstran kurang lebih 50 an meminta keadilan kepada pemerintah daerah. Terkait anjloknya harga pada produk tani dan masih timpangnya kesejahteraan bagi petani.
Gabungan dari Serikat Petani Indonesia (SPI) Kalsel, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Gerakan Mahasiwa Petani Indonesia, hingga BEM STKIP dan ULM menyampaikan aspirasinya di depan kantor.
“Kami inginkan ada gerakan beli produk pangan lokal pada petani daerah,” ucap Dwie salah seorang perwakilan SPI Kalsel
Ia berpendapat bahwa ada kiranya mampu turun langsung ke lapangan. Memeriksa apa sebenarnya permasalahan petani. Tidak hanya berdasarkan data yang diterima saja. Karena itu, ia juga menyayangkan stimulus yang diberikan tidak menyasar petani. Hanya untuk UMKM, buruh bahkan PNS. Padahal petani juga unsur penting.