BANJARBARU, Poros Kalimantan – Balap liar kerap disebut biang masalah. Pasalnya, kegiatan balap liar rentan mengakibatkan kecelakaan di jalanan.
Nahasnya, peminat balap liar ini acap kali datang dari golongan anak muda.
Oleh sebab itu, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) kemudian menjalin kolaborasi.
Kolaborasi ini bertujuan memberikan dampak positif bagi perlindungan hak anak. Mereka ingin hobi balap ini bisa tersalurkan di arena yang sesuai..
“Semoga ikhtiar kita bersama Dit Lantas Polda dan IMI Kalsel dapat melahirkan atlet-atlet balap motor berprestasi,” harap Kepala DP3AKB Kalsel, Adi Santoso saat ditemui di halaman Setda Idham Chalid, Senin (28/8) kemarin.