“Obatnya ada, tapi tidak untuk mematikan virusnya. Obatnya digunakan untuk mengendalikan virus dan harus diminum seumur hidup,” jelasnya.
Terlepas dari itu, Vina berpesan. Pengidap HIV AIDS bukan orang jahat. Karena itu, mereka juga berhak mendapatkan hak sosial layaknya masyarakat pada umumnya.
“Jangan jauhi orang, tapi jauhi penyakitnya. Siapa sih yang mau terkena penyakit ini,” ucapnya.
Salah satu peserta, Supriyanto mengaku pengetahuannya soal HIV bertambah. Ia ingin segera mensosialikasikannya di tengah masyarakat.
“Saya ingin langsung ke lapangan. Supaya bisa menyentuh objeknya langsung,” ungkapnya.
Penulis: Irsyad
Pimred/Redaktur: Fahriadi Nur