PELAIHARI, Poros Kalimantan – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel menggelar pembinaan paham, aliran dan gerakan keagamaan, Selasa (22/3/2022) pagi.
Bertempat di Gedung Balairung Tuntung Pandang, Pelaihari. Gelaran ini diikuti Kasi Bimas Islam dan Kepala KUA se-Kalsel. Juga ketua dan pengurus Kelompok Kerja Penyuluh se-Kalsel.
Bupati Tanah Laut, Sukamta mengatakan. Saat ini banyak bermunculan paham-paham menyimpanf. Menurutnya, hal tersebut menjadi tantangan bagi penyuluh agama. Di mana, harus bisa menetralisir dan memberi pemahaman kepada masyarakat.
“Perbedaan merupakan sebuah kekuatan bangsa ini. Akan tetapi, perbedaan inilah yang harus diwaspadai terhadap adanya aliran-aliran kepercayaan. Penyuluh diminta untuk bisa mendeteksi terhadap paham-paham yang akan membuat Islam terpecah-pecah,” tuturnya usai membuka kegiatan.
Ia menambahkan. Pemkab bersama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Tanah Laut tetap mengedepankan tabayun. Jangan sampai pemahaman yang sensitif ini dapat mengaduk-aduk kerukunan warga.