PARINGIN, Poros Kalimantan – Sekelebat bayangan api besar terbayang dalam ingatan M Baihaki, korban yang menyaksikan langsung kebakaran yang meluluh lantakkan rumahnya dan para tetangganya di Desa Haur Batu, RT 13, Jl Garuda Maharam, Kecamatan Paringin, Rabu, (11/1/2023), sekitar pukul 22.40 malam.
Api tersebut menghanguskan tempat tinggalnya bersama kedua anak kesayangan, Nikmah dan Eli yang masih bersekolah.
Kini, Nikmah dan Eli tak mampu lagi menyelamatkan tas, buku, alat tulis, seragam, sepatu untuk kebutuhan sekolahnya, karena api dengan cepat membesar hingga menghanguskan 100% bangunan yang mereka huni.
Musibah kebakaran tersebht menghanguskan lima buah rumah yang terbuat dari kayu, yakni Rumah bedakan H Mumur dua pintu, rumah kontrakan milik H Murni, dua buah serta rumah kontrakan yang ditinggali oleh M Baihaki bersama anaknya, Nikmah (SMP) serta Eli (SD).
“Malam itu saya terkaget melihat api yang muncul di bagian belakang rumah. Anak-anak masih pada tidur, sontak yang bergegas membangunkan mereka,” ceritanya saat ditemui para wartawan.
Ia mengaku tak sempat menyelamatkan banyak barang. Hanya beberapa pakaian dan surat berharga seperti BPKB motor.
Meski ada beberapa bantuan yang tiba ke mereka sebagai korban, hingga berita ini dituliskan, M Baihaki dan anaknya harus mengungsi mencari tempat untuk sekadar berlindung dan berteduh. Sembari membnahi dan menunggu respon dari pemerintah dan tentunya para dermawan terkhusus di Kabupaten Balangan. []
Sumber: ig/balangannews
Editor: AnandaPerdanaAnwar